FLORESGENUINE.com- Perang tanding antarwarga yang melibatkan dua desa di Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur (Flotim), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) terjadi pada Senin (21/10/2024).
Kejadian itu menewaskan 1 orang dan 4 orang lainnya dilarikan ke rumah sakit terdekat. Penjabat Bupati Flores Timur Sulastri Rasyid kepada media setempat membenarkan adanya tragedi perang tanding antar warga tersebut.
” Persitiwa terjadi tadi pagi. Pak Kapolres bersama tim forkopinda sudah ke lokasi kejadian untuk mengecek situasi sekaligus mencegah bentrok yang lebih luas,” kata Sulastri.
Berdasarkan informasi, perang tanding tersebut melibatkan warga di dua desa yakni Desa Ilepati dan Desa Bugalima. Motif bentrok antar warga diduga terkait masalah perbatasan tanah. Akibat kejadian itu dikabarkan sebanyak 49 rumah warga di Desa Bugalima ludes terbakar dan satu orang dinyatakan meninggal dunia.
Selain media massa mainstream, kejadian tersebut ramai diberitakan di media social dan menjadi viral. Sebuah postingan yang diunggah oleh akun @Boca Timur, tampak beberapa rumah milik warga terbakar, sementara sebagian warga lainnya tengah berjalan kaki sambil menenteng sejumlah benda tajam seperti parang.
“Buat Ade kk (kakak) yg hari ini mau berpergian ke Adonara lewat jalur Waiwadan, tolong rubah jalur perjalanan kalian… Karena, ada Perang/konflik 2 desa antara Desa Ilepati dan Bugalima,” tulis akun tersebut.
Sementara itu, dalam sebuah foto lainnya, tampak sesosok tubuh diduga manusia yang sudah hangus terbakar di samping puing-puing rumah yang terbakar. Namun, belum bisa dipastikan apakah potongan benda tersebut adalah tubuh manusia, hewan peliharaan atau lainnya.
Hingga berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian setempat terkait peristiwa yang menghebohkan itu. * [kis/fg]