
FLORES GENUINE – Uskup Labuan Bajo, Mgr. Maksimus Regus menyatakan bahwa pada hakikatnya Gereja Katolik selalu membawa semangat solidaritas dan persekutuan. Semangat inilah yang menjadi dasar tahun pastoral partisipatif 2025 Keuskupan Labuan Bajo. Uskup Maksi menyampaikan itu saat memimpin perayaan ekaristi di Paroki St. Mikael Noa, Minggu (23/2/2025).
Mgr Maksimus menyebutkan, ada tiga pesan bagi umat Katolik Paroki Noa adalah hidup dalam semangat kasih yang mana bukan kasih yang biasa-biasa saja seperti mengasihi orangtua, teman, sahabat, orang yang dikenal, melainkan kasih terhadap musuh dan orang yang membenci kita.
Selain itu, ciri orang Katolik lainnya yakni pengampunan. Pengampunan artinya kita tidak boleh menaruh dendam atau menyimpan kebencian terhadap orang lain.
“ Sebaliknya, kita harus memaafkan orang yang bersalah kepada kita,” ungkap Uskup Maksi. Ia mengambil contoh sikap pengampunan yang dilakukan oleh Daud. Sekalipun dia memiliki kesempatan untuk membalas dendam kepada Saul dan membunuhnya tetapi hal itu tidak ia lakukan.
Dan ciri umat Katolik lainnya yakni pemberian diri secara total. Di mana kasih yang sejati tampak dalam pemberian diri dalam banyak bentuk seperti kegiatan gereja, pelayanan liturgi, koor dan pelayanan social lainnya.
“ Ketiga hal ini memang tidak mudah, kita membutuhkan kekuatan Tuhan melalui doa. Sebab Tuhan Yesus sendiri adalah teladan kasih sejati, pengampunan dan pemberian diri yang sempurna dan total kepada Allah,” imbaunya.
Ia juga menekankan kekuatan dalam membangun paroki yakni iman, kebersamaan dan kolaboratif. Selain itu ia juga mengimbau umat untuk senantiasa menjaga dan memelihara aset-aset paroki seperti tanah dan bangunan. Semua asset perlu dijaga, dipelihara dan dikembangkan agar berguna bagi karya pastoral dan guna menunjang serta mendukung kemandirian sebagai satu paroki.
Secara terpisah, Ketua DPP Paroki Noa, Donatus Jalu berharap, kunjungan Uskup Maksi dapat memberikan spirit dan daya dorong bagi umat agar beriman teguh dan selalu membangun persekutuan hidup di paroki ini. [vin/fgc]