FLORESGENUINE.com- Calon bupati (Cabup) Manggarai Barat, Christo Mario Pranda menegaskan bahwa dalam berdemokrasi, yang berdaulat adalah rakyat, karena itu biarlah rakyat yang menentukan pemimpin mereka.
Mario mengungkapkan ini, saat berpidato dalam rapat pleno terbuka pengundian dan penetapan nomor urut pasangan calon bupati dan calon wakil bupati Manggarai Barat yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Manggarai Barat di halaman Kantor KPUD Mabar, Senin, (23/9/2024).
Menurut Mario Pranda, demokrasi ada untuk menentukan pilihan oleh masyarakat sendiri. Karena sadar bahwa yang berdaulat itu adalah rakyat maka biarlah rakyat yang menentukan pemimpin mereka.
“ Yang berdaulat adalah masyarakat, maka biarlah rakyat yang menentukan pemimpin mereka, dengan nurani mereka masing-masing, tanpa ada tekanan, tanpa ada paksaan dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab yang ingin merusak demokrasi dan nilai-nilainya,” tandas Mario.
Kata Mario, tidak boleh ada sedikitpun ruang untuk saling meniadakan, menyebar hoax, black campaign dan saling membenci sesama anak tanah Manggarai Barat.
“ Dari tempat ini, Mario-Richard menghimbau kepada segenap keluarga dan simpatisan pendukung di 160 desa 586 TPS untuk tidak melakukan kerja-kerja politik yang tidak baik. Kita bertanding secara ksatria, menang bermartabat dan gemilang untuk Mabar menyala,” kata Mario.
Mario -Richard juga meminta kepada pihak-pihak yang secara regulasi agar tidak diperkenankan berpolitik praktis tapi bersikap netral.
“ Mari kita jaga demokrasi ini agar makin baik, sehingga demokrasi di Manggarai Barat ini naik kelas. Akhirnya, saya secara pribadi dan seluruh pendukung memohon maaf sebesar-besarnya jika pada proses ini ada kata-kata atau sikap yang tidak berkenan diantara kita, dari hati yang paling dalam kami mohon maaf,” ungkapnya.
Menutup orasi politiknya, Mario Pranda mengatakan bahwa keempat orang yang akan bertarung di Pilkada Mabar adalah anak kandung dari Manggarai Barat.
“ Kami berempat tentu punya niat yang baik untuk kemajuan Kabupaten Manggarai Barat dengan visi misi dan program kami masing-masing,”tambah Mario Pranda seraya meminta maaf dan mengucapkan terima kasih. [kis/fg]