
FLORES GENUINE- Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Lembata, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menetapkan Petrus Kanisius Tuaq dan Muhamad Nasir sebagai bupati dan wakil bupati terpilih Kabupaten Lembata periode 2024-2029.
Penetapan Pasangan calon (Paslon) terpilih bupati dan calon wakil bupati, Kanis Tuaq dan Muhamad Nasir digelar dalam sebuah rapat pleno terbuka yang berlangsung di Ballroom Olimpic Hotel, Kamis (9/1/2025).
Penetapan Paslon terpilih tertuang dalam Surat Keputusan (SK) KPU Lembata Nomor 01/2025 tanggal 9 Januari 2025 tentang Penetapan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Dalam Pemilihan Serentak Tahun 2024.
Pasangan calon yang akrab disebut Paket TUNAS ini unggul dalam Pilkada Lembata 2024 dengan perolehan sebesar 19.720 suara melampaui perolehan suara lima Palon lainnya.
Pasangan Kanis Tuaq dan Muhamad Nasir sebelumnya diusung oleh dua partai politik (Parpol) yakni Partai Nasdem dan Partai Amanat Nasional (PAN).
Penjabat Bupati Lembata, Paskalis Ola Tapo Bali mengucapkan selamat kepada Paslon Petrus Kanisius Tuaq dan Muhamad Nasir yang telah ditetapkan oleh KPU sebagai bupati dan wakil bupati Lembata.
Dia menyatakan bahwa suksesnya penyelenggaraan Pemilu serentak tahun 2024 berkat persiapan dan pelaksanaan yang baik oleh seluruh penyelenggara seperti KPU PPK, PPS, KPPS, Bawaslu aparat keamanan POLRI dan TNI serta seluruh rakyat Lembata.
“ Saya memberikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada kita semua yang dengan caranya masing-masing menyukseskan pelaksanaan Pilpres, Pileg dan Pilkada tahun 2024 di Kabupaten Lembata,” ujar Paskalis.
Ia juga mengajak semua pihak untuk kembali merajut kebersamaan, meninggalkan perbedaan dan fokus pada tujuan bersama yaitu membangun Kabupaten Lembata yang lebih baik.
“Mari kita jadikan demokrasi sebagai alat untuk memperkuat solidaritas, bukan alat pemecah belah. Saya percaya bahwa dengan semangat kebersamaan taan tou, kita mampu menjaga persatuan dan persaudaraan di daerah ini,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua KPU, Hermanus Haron Tadon menjelaskan bahwa Kabupaten Lembata merupakan salah satu kabupaten dengan pasangan calon terbanyak. Ini artinya ketersediaan calon pemimpin di daerah ini cukup banyak sehingga masyarakat Lembata mempunyai banyak pilihan.
“ Bagi pasangan calon yang terpilih, kami menyampaikan profisiat dan selamat bertugas, sedangkan bagi pasangan calon yang belum terpilih, besar harapan kami untuk tetap dan terus berkontribusi untuk kemajuan daerah Lembata,” ujarnya.
Dia juga menerangkan bahwa setelah penetapan pasangan calon terpilih, berdasarkan Pasal 66 Ayat 3 dan 4 PKPU 18 Tahun 2024 maka KPU akan melakukan pengusulan pengesahan pengangkatan pasangan calon terpilih 1 hari setelah pasangan calon bupati dan wakil bupati terpilih kepada DPRD Kabupaten Lembata untuk diambil sumpah dan dilantik.
Untuk diketahui, hasil rekapan perolehan suara dari 267 TPS di Kabupaten Lembata dari enam pasangan calon adalah sebagai berikut : Yeremias Ronaldy Sunur – Lukas Witak (PAKET LEMBATA JAYA) memperoleh suara 17.238 (24 persen). Paslon Thomas Ola dan Gaudensius Mado Huar Noning (PAKET TOL GAS) mendapat dukungan 12.481 (17 persen).
Yohanes Vianney K. Burin dan Paulus Doni Ruing (PAKET 7MARET99) mendapat dukungan suara 4.981 (7 persen).Petrus Kanisius Tuaq, SP dan Muhamad Nasir, S.Sos, (PAKET TUNAS) unggul dengan perolehan suara 19.688 (27 persen). Marsianus Jawa, M.Si dan Paskalis Laba Witak, ST (PAKET MANIS), mendapat dukungan 11.852 suara (16 persen). Paket Simeon Lake Odel, S.Pd dan Marsianus Zada Ua, S.Sos (PAKET SALAM) mendapat dukungan suara 5.820 (8 persen). [kkb/fgc]