FLORESGENUINE.com- Dalam rangka mensyukuri anugerah Tuhan atas pembangunan bangunan baru rumah gendang serta mensyukuri karya Tuhan atau berkat Tuhan yang telah diterima, warga keturunan Gendang Suka Banggang Kuwus menggelar serangkaian upacara adat Sengka Para Olo Wetok Hapo Muhi, Penti Weki Peso Beo.
Kegiatan ini baru dilaksanakan lagi setelah 23 tahun berlalu. Kegiatan adat ini berlangsung dari tanggal 23-27 Juni 2024. Dua hari pertama diisi dengan tarian caci dan dua hari berikutnya yakni tanggal 26-27 Juni 2024 diisi dengan acara barong lingko, barong wae owak panga, barong wae tiku, barong wae owak umum, libur kilo, libur umum dan tudak puncak yang ditandai dengan penyembelihan kerbau rae. Rangkaian acara adat tersebut ditutup dengan perayaan ekaristi syukur bersama.
Seluruh kegiatan berjalan meriah dan khidmat. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh keturunan Empo Nogo yang terdiri dari 8 keturunan yakni keturunan Ame Mbolo, Ame Gumbang, Ame Kumba, Ame Mongko, Ame Modo, Ame Songkol Botor, Ame Sukamtana dan Ame Huta Mlodok.
Sedangkan dari pihak anak rona dihadiri oleh 3 anak rona umum yakni Anak Rona Bujung, Kuleh dan Baru. Sementara anak rona khusus yang diundang oleh panga yakni anak Rona Loce dan anak rona Monsok. Turut hadir ase kae Gendang Suka Kiong, Suka Nangka, Suka Bangka, Lambur, Satar Ara dan Runa serta para woe mulai dari woe sulung hingga woe bungsu.
Ketua Panitia Titus Baut berharap seluruh acara adat masyarakat gendang Banggang dapat membawa berkat, rekonsiliasi dan membawa perubahan yang baik bagi kehidupan masyarakat di masa mendatang. Turut hadir dalam acara adat ini Bupati Manggarai Barat, Edistasius Edi beserta sejumlah tokoh muda antara lain Mario Pranda dan Rikard Sontani. [Pipo Sudarlin]