BUDAYA

Tahun Yubileum 2025 : Sekami Paroki Lando Gelar Camping Rohani

FLORES GENUINE – Serikat Kepausan Anak dan Remaja Misioner (SEKAMI) Paroki Hati Kudus Yesus, Lando, Keuskupan Labuan Bajo, menggelar kegiatan camping rohani. Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari yakni tanggal 4–6 April 2025 yang berlangsung di Gereja Paroki Lando.

Tema yang diangkat dalam kegiatan camping rohani ini yaitu “Anak Misioner : Peziarah Harapan dari Hati ke Hati”. Tema ini merupakan bentuk konkret untuk mewujudkan semangat tahun Yubileum 2025 dan sebagai bagian dari upaya menjadikan Paroki Lando sebagai paroki yang ramah anak.

Kegiatan ini diikuti 220 anak dari 9 stasi dan didampingi 10 orang.Ada pun beberapa kegiatan yang dilakukan mencakup dimensi iman, animasi, sosial karitatif, ekologis dan edukatif seperti diungkapkan Ketua  Panitia camping, Heribertus Kurniawan saat menyampaikan sambutan pada acara tersebut.

BACA JUGA:  Keuskupan Labuan Bajo Gelar Sertijab Ketua Yayasan Sukma Manggarai Barat

Beberapa acara dalam kegiatan ini antara lain adorasi, misa harian, animasi SEKAMI, mewarnai gambar,  pemaparan materi pembinaan dari tim KKI Keuskupan Labuan Bajo dan Yayasan Porta Fidei Ruteng serta penanaman pohon pucuk merah sebagai bentuk pertobatan ekologis.

Sementara, kegiatan sosial karitatif yakni mengunjungi lima keluarga yang mengalami keterbatasan fisik dan ekonomi. Selain itu, selebrasi dan perlombaan api unggun dan pawai obor serta perlombaan lektor-lektris, mazmur, tutur kitab suci dan kuis kitab suci.

Pastor Paroki Lando, Romo Soni Selatan berharap agar obor kegiatan ini tetap menyalah sebagai tanda semangat baru misioner yang terus dijaga dengan baik.

“ Kegiatan ini merupakan kegiatan besar pertama pada tahun 2025 bagi anak dan remaja misioner di tingkat paroki yang melibatkan stasi-stasi,” ujarnya.

BACA JUGA:  Tahun Yubileum 2025 adalah Tanda Pengharapan di Tengah Kegelisahan Manusia

Sedangkan  Direktur KKI, Romo Risno Maden mengatakan bahwa kegiatan ini selaras dengan surat gembala Uskup Labuan Bajo yang salah satu diantaranya mengajak umat untuk melakukan pertobatan ekologis di mana, tidak hanya membina iman, tetapi juga memupuk kesadaran ekologis.

“ Kegiatan ini sangat relevan dengan semangat gereja saat ini,” ujarnya.*[vin/fgc]

 

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button