FLORESGENUINE.com- Ratusan warga Kelurahan Amagarapati, Kecamatan Larantuka, Kabupaten Flores Timur (Flotim) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menggekar aksi bakar ban di halaman rumah jabatan (Rujab) Kapolres Flores Timur (Flotim), Selasa (6/8/2024).
Aksi spontanitas itu dilancarkan warga, buntut pengeroyokan dan penembakan yang diduga dilakukan oleh oknum aparat polisi terhadap dua warga setempat saat aparat tengah melerai aksi tawuran antar penonton usai pertandingan final sepak bola Liga I Askab Flores Timur.
Ratusan warga Amagarapati rupanya tak terima atas tindakan aparat keamanan yang berupaya melerai kerusuhan antar suporter yang melibatkan dua kubu yakni massa dari Kelurahan Postoh dan Kelurahan Ekasapta.
Menurut warga, kedua korban pengeroyokan dan penembakan oleh oknum polisi sebenarnya tidak terlibat dalam aksi kerusuhan sebelumnya, yang melibatkan dua kubu yakni Kelurahan Postoh dan warga dari Kelurahan Ekasapta.
Kapolres AKBP. Ana Agung Gede Ngurah Surya yang turun langsung ke lokasi segera memadamkan kobaran api dalam aksi bakar ban mobil di sekitar lokasi aksi massa. Warga kemudian berdialog dengan Kapolres dan tak lama kemudian, warga pun membubarkan diri. Aksi massa yang berlangsung sekitar satu jam tersebut sempat memacetkan arus lalu lintas di sekitar lokasi.
Sementara itu, korban pengeroyokan dan penembakan kini tengah menjalani perawatan di RSUD Hendrikus Fernandez Larantuka. Korban dikabarkan telah menjalani operasi untuk mengeluarkan serpihan peluru karet dari punggung kanan korban. Korban juga telah menjalani visum et repertum dan telah kembali ke rumahnya. [kia/fg]