EDUKASI

Imbas Erupsi Gunung Lewotobi, Pimpinan SSpS Tutup Permanen SMPK Sanctissima Trinitas Hokeng

FLORESGENUINE.com- SMPK Sanctissima Trinitas Hokeng  yang berdiri sejak tahun 1957 atau 67 tahun akhirnya ditutup secara permanen aktivitas belajar mengajar di sekolah tersebut usai terpapar erupsi dasyat gunung api Lewotobi Laki-Laki beberapa waktu lalu.

Keputusan untuk menutup secara permanen SMPK Sanctissima Trinitas Hokeng disampaikan melalui surat Yayasan Santu Gabriel Maumere tertanggal 23 Nopember 2024. Dalam surat yang ditandatangani oleh pimpinan SMPK Sanctissima menyebutkan sejumlah alasan yang mendasari keputusan penutupan itu.

Keputusan penutupan secara permanen diambil setelah melalui pertimbangan mendalam terkait dampak dari bencana alam letusan gunung api Lewotobi Laki-Laki yang menyebabkan kerusakan parah pada fasilitas sekolah serta menewaskan pimpinan komunitas sekaligus pengawas unit SMPK Sanctissima Trinitas Hokeng secara sangat tragis.

BACA JUGA:  Media Sosial Bisa Menjerumuskan pada Kebiasaan Buruk

Meskipun terasa berat, namun, menurut pimpinan tertinggi SSpS di Roma, langkah ini diambil demi memastikan keberlanjutan pelayanan pendidikan yang sesuai dengan visi misi Kongregasi SSpS.

Disebutkan, untuk mendukung para siswa-siswi dalam melanjutkan pendidikan mereka maka diambli beberapa langkah seperti pihak yayasan akan memfasilitasi kepindahan para siswa.

“ Kami akan membantu para siswa/i untuk mendapatkan tempat di sekolah lain yang dapat melanjutkan pendidikan sesuai dengan krukulum  yang berlaku,” tulis pimpinan Yayasan St Gabriel.

Sementara itu, pihak yayasan juga akan memperlancar pengurusan dokumen akademik di mana semua dokumen penting seperti raport dan surat pindah akan disiapkan oleh sekolah dan diserahkan kepada bapak ibu/wali murid sesuai jadwal yang akan diumumkan.

BACA JUGA:  Aksi Belarasa ISKA bagi Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi

Pihak yayasan dan sekolah juga akan memberikan konsultasi dan pendampingan bagi para orang tua/wali siswa untuk memastikan transisi berjalan lancar. Pimpinan SSpS juga meminta dukungan dan permohonan maaf jika terdapat kekurangan dalam pelayanan pendidikan selama sekolah ini beroperasi.

Sekilas SMPK Sanctissima Trinitas Hokeng

SMPK Sanctissima Trinitas Hokeng atau biasa disebut SMP Sanctris adalah sebuah lembaga pendidikan Katolik yang terletak di Desa Klatanlo, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

SMPK ini berdekatan dengan Seminari San Dominggo Hokeng, terletak di wilayah perbatasan antara Kabupaten Sikka dan Kabupaten Flores Timur.

SMPK Sanctris Didirikan pada tanggal 6 September 1957 oleh Sr. Guntil, SSpS sebagai fundator utama, dengan kepala sekolah pertama adalah Sr. Emanuel Linsen, SSpS. SMPK ini berada di bawah Yayasan St. Gabriel.

BACA JUGA:  Pater Leo Kleden, SVD : Sr. Nikolin adalah Pekerja Keras dan Melayani dengan Hati

Awal tahun 1958-1988 sekolah ini hanya menerima murid perempuan. Dalam perjalanan waktu, sejak tahun 1989 bersama Sr. Marselina Ngozo, SSpS sebagai kepala sekolah mulai menerima siswa laki-laki untuk bergabung dan pada waktu itu tahun pertama jumlah siswa laki-laki hanya 19 orang. Namun setelah dikembangkan terus-menerus akhirnya murid laki-laki semakin banyak, jumlahnya hampir sama dengan perempuan hingga saat ini. *[kis/fg]

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button