FLORESGENUINE.com- Head of Conservation and Development Burung Indonesia, Adi Widyanto mengatakan, hutan sangat penting bagi manusia dan lingkungan. Penanaman pohon merupakan salah satu solusi guna mengatasi berbagai dampak ekologi seperti tanah longsor, banjir, kekeringan serta kemerosotan lingkungan.
“ Gerakan menanam pohon sudah sering kita dengar. Karena seringnya kita dengar, sehingga kita anggap biasa saja, padahal maknanya luar biasa,” kata Adi pada perayaan Hari Sungai Internasional yang digelar di Desa Golo Ndoal, Kecamatan Mbeliling, Sabtu (5/10/2024).
Adi mengatakan bahwa sudah banyak ceritra memilukan terkait berbagai tragedi yang melanda dunia, termasuk di wilayah ini. Berbagai tragedi telah mengorbankan banyak harta benda bahkan nyawa manusia. Persitiwa-peristiwa tersebut mestinya semakin menyadarkan kita akan arti penting hutan bagi manusia.
sayangnya, kesadaran terkadang dating terlambat atau hilang lantaran kesibukan kita sehari-hari sehingga membuat kita terlena dan abai menjaga lingkungan hidup kita. Kegiatan penanaman pohon di wilayah daerah aliran sungai Golo Ndoal merupakan langkah konkrit menjaga dan melindungi mata air agar tidak kering.
Penanaman pohon merupakan kontribusi kita dalam upaya melstarikan lingkungan. Menanam pohon juga merupakan cara kita untuk memberikan kembali apa yang sudah kita terima dari alam dan lingkungan.
“ Karena alam dan lingkungan sudah memberi kepada kita dan kita sudah mengambil atau memanfaatkan layanan alam maka kita wajib memberikannya kembali,” ujarnya.
Menurut Adi, banyak negara termasuk Indonesia, kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan upaya konservasi lingkungan hidup pada umumnya dimotori oleh satu lembaga besar yang mempunyai banyak dana yang masuk dalam skema program imbal jasa lingkungan.
Namun, kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat dan stakeholder di wilayah ini cukup unik dan istimewa karena melibatkan langsung para pihak termasuk para pengusaha dan lembaga pendidikan mulai dari sekolah dasar.
Dia menilai kegiatan penanaman pohon yang diinisiasi oleh Burung Indonesia di wilayah ini merupakan suatu langkah maju dan sebuah terobosan baru karena melibatkan semua stakeholder.
“ Kalau di wilayah lain, kegiatan seperti ini biasanya dimodali oleh satu perusahaan besar tetapi di sini tidak. Di sini dimotori oleh multi pihak. Banyak pihak yang terlibat,” ujarnya.
Dia mengapresiasi keterlibatan aktif perusahaan-perusahaan, masyarakat dan sekolah-sekolah. Dia berharap, perusahaan-perusahaan lain dapat membuka diri untuk bergabung dan berkolaborasi untuk membangun kerjasama kemitraan.
Sementara itu, Ibu Kiki dari Restaurant Mai Cenggo, Labuan Bajo mengatakan, kegiatan penanaman pohon merupakan upaya untuk konservasi lingkungan khususnya mata air. Ia mengapresiasi Burung Indonesia dan masyarakat yang masih setia menjaga alam dan lingkungan sehingga masyarakat kota Labuan Bajo masih bisa menikmati berlimpahnya air di kota Labuan Bajo dan sekitarnya.
Dia mengajak para pihak untuk terlibat aktif dalam menjaga, merawat dan melindungi sumber-sumber mata air dan DAS agar ketersediaan air tetap terjaga dan berkelanjutan.
“ Kita mendorong agar semakin banyak pihak yang punya kesadaran untuk terlibat dalam kegiatan-kegiatan seperti ini (penanaman pohon),” ujarnya.
Menurut Ibu kiki, usaha menjaga hutan tidak membutuhkan biaya yang besar tapi butuh kesadaran dan keterlibatan dalam usaha-usaha sederhana seperti menanam pohon di lingkungan masing-masing terutama di daerah aliran sungai. [kis/fg]
